Khutbah : Bab Taubat

Khutbah Pertama

 اْلحَمْدُ للهِ الّذي هَدَانَا سُبُلَ السّلاَمِ، وَأَفْهَمَنَا بِشَرِيْعَةِ النَّبِيّ الكَريمِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا الله وَحْدَهُ لا شَرِيك لَه، وَأَشْهَدُ أَنّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسولُه، اللّهُمَّ صَلِّ و سَلِّمْ وَبارِكْ عَلَى سَيِّدِنا مُحَمّدٍ وَعَلَى الِه وَأصْحابِهِ وَالتَّابِعينَ بِإحْسانِ إلَى يَوْمِ الدِّين،

 أَمَّا بَعْدُ: فَيَايُّهَا الإِخْوَان، أوْصيْكُمْ وَ نَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنْ، قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي اْلقُرْانِ اْلكَرِيمْ: بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمْ: وَتُوبُوْا إلَى اللهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْـمُؤْمِنُوْنَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ (النور :٣١)

Hadirin Jamaah Jumát Rahimakumullah

Dalam sebuah hadist Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

كلُّ بني آدم خَطَّاءٌ، وخيرُ الخَطَّائِينَ التوابون

Artinya : "Semua manusia pernah melakukan dosa, akan tetapi sebaik-baik orang yang berdosa adalah mereka yang bertaubat".

Perintah taubat tersebut ditegaskan oleh Allah dalam surat an-Nur ayat 31:

وَتُوبُوْا إلَى اللهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْـمُؤْمِنُوْنَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ

Artinya, “bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah dengan seluruhnya, wahai orang-orang beriman agar kamu sekalian bahagia”

Di dalam kitab dalam Sirojut al-Tholibin karya Syekh Ikhsan Jampes Kediri yang merupakan syarah dari kitab Minhaju Abidin  karya Imam Ghazali, dijelaskan bahwa dosa dikelompokan menjadi tiga. Dan ketiga dosa tersebut berbeda cara mentaubatinya.

I- Pertama : Dosa Karena Meninggalkan Perintah Allah SWT

ترك واجبات الله سبحانه وتعالى عليك من صلاة أو صوم أو زكاة أو كفارة

Dosa-dosa karena meninggalkan perintah Allah seperti dosa meninggalkan sholat, tidak berpuasa, tidak mau membayar zakat walaupun telah mencapai nishab, dan tidak berhaji walaupun telah mampu. Semua perintah Allah tersebut menimbulkan dosa apabila ditinggalkan.

Cara mentaubatinya adalah dengan menqadla. Jika dosanya adalah meninggalkan sholat wajib maka harus mengqadla sholat yang ditinggalkan. Begitu juga dosa meninggalkan puasa, zakat dan haji.

II- Kedua : Dosa Karena Melakukan Larangan Allah

ذنوب بينك وبين الله سبحانه وتعالى كشرب الخمر

Dosa-dosa yang hubungannya dengan Allah SWT seperti minum minuman keras. Memakan riba dan lain sebagainya.

Cara menghapus dosa ini adalah dengan bertaubat. Sementara syarat taubat dosa yang berhubungan dengan Allah ada 3 yaitu: (1) al-Nadamu atau Menyesal atas dosa yang telah dilakukan. (2) Meninggalkan dosa yang telah diperbuat, dan yang ke-(3) Azam atau niat yang kuat dalam hati untuk tidak mengulangi dosa lagi.

III- Dosa Kepada Sesama Manusia

ذنوب بينك وبين العباد

Seperti mencuri, ngerasani, menyakiti hati orang lain, dan sebagainya. Cara mentaubatinya sama dengan taubat kepada Allah. Akan tetapi ditambah dengan satu syarat yaitu : "Istikhlal" atau meminta halal kepada orang yang kita  salahi. Jika tidak dimaafkan maka harus mengganti.

Dalam satu riwayat diceritakan ada seorang ahli ibadah yang istiqomah. Satu ketika ia tergoda dengan seorang pelacur. Sampai ia menabung supaya bisa kumpul berzina dengan pelacur itu.

Setelah terkumpul uang dan membayar. Ketika masuk kamar. Dan si ahli ibadah meletakan tangannya di atas paha pelacur. Tiba-tiba Si Ahli ibadah mendengar suara Hatif, "Wahai Ahli Ibadah Apakah kamu tidak takut kepada Allah?".

Mendengar itu ahli ibadah seketika berhenti. Ia tidak jadi zina. Dan meninggalkan Perempuan itu. Ketika akan keluar pelacur berkata, "Wahai laki-laki banyak sekali di luar sana orang yang ingin menjadi sepertimu, berkumpul denganku, tapi mengapa engkau ingin meninggalkanku?". Ahli ibadah berkata, "inii AkhofuAllah”. Aku takut kepada Allah". 

Si Pelacur berkata dalam hati, "Laki-laki itu baru pertama dan baru akan berzina saja, takutnya kepada Allah luar biasa, padahal Allah yang dia takuti juga Allah yang aku sembah, sedangkan aku sudah berkali-kali berzina dan hatiku tidak takut kepada Allah".

Karena ketakwaan Laki-laki Ahli Ibadan, Perempuan pelacur itu pun bertaubat. Ia mencari si ahli ibadah ke rumahnya untuk dinikahi. Tapi ketika berada di depan rumah.  Si ahli ibadah kaget melihat wanita di depannya adalah perempuan yang pernah akan berzina dengannya. Si ahli ibadah ingat dosanya dan langsung menjerit, "Allaaaaaaaah". Lalu wafat.

Pada akhirnya perempuan itu menikah dengan saudara si ahli ibadah. Dan dari pernikahan ini lahir beberapa nabi dari bani israil. Karna taubatnya si Ahli ibadah, perempuan pelacur ikut bertaubat dengan berazam yang kuat tidak mengulangi dosanya lagi.

 

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الآيَاتِ وَالذِكْرِ الْحَكِيْم وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

 

الخُطْبَةُ الثَّانيةُ

 

اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا.

 

أَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.

 

اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ.

 

اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.

 

عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ

1 komentar untuk "Khutbah : Bab Taubat"

  1. AlHAMDULILLAH .... sangat terbantukan dgn tulisan tulisan jenengan tadz, .. sehat selalu tadz, .....

    BalasHapus